ANALISIS PENERAPAN PEMANTAPAN MUTU INTERNAL PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS MALARIA DI PUSKESMAS KOTA KENDARI

Authors

  • Titi Purnama UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
  • Rahmawati UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
  • Wa Ode Gustiani Purnamasari UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
  • Sulwiyadin UNIVERSITAS MANDALA WALUYA

DOI:

https://doi.org/10.54883.7.2.10

Keywords:

Malaria, Pemantapan Mutu Internal

Abstract

Malaria merupakan salah satu penyakit yang masih menjadi masalah kesehatan endemik di daerah tropis temasuk di Indonesia dan memiliki angka kematian yang cukup tinggi serta dapat menimbulkan Kejadian Luar Biasa . Di Sulawesi Tenggara, presentase eliminasi malaria pada tahun 2021 baru mencapai angka 71%. Salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan dalam penanggulangan malaria adalah kesalahan diagnosis malaria dalam pemeriksaan mikroskopis. Pemantapan mutu internal adalah kegiatan kontrol atau pencegahan dan pengawasan yang dilaksanakan di laboratorium secara rutin untuk mencegah atau mengurangi kejadian error / penyimpangan sehingga diperoleh hasil pemeriksaan yang tepat. Untuk itu demi menjaga kualitas mutu penegakkan hasil diagnosis malaria tersebut perlu dilakukan kontrol penerapan pemantapan mutu internal pemeriksaan mikroskopis malaria yang rutin dilakukan agar terhindar dari adanya kesalahan penegakkan diagnosis tersebut yang nantinya dapat membantu dalam program nasional eliminasi malaria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pemantapan mutu internal pemeriksaan mikroskopis malaria di Puskesmas Kota Kendari.

Jenis penelitian ini adalah metode kuantitatif bersifat deskriftip, dengan rancangan pendekatan penelitian observasional. Sampel penelitian ini adalah petugas laboratorium di Puskesmas Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Populasi penelitian ini berjumlah 48 orang, menggunakan Teknik penarikan sampel Simple Random Sampling dengan jumlah sampel 28 orang.

 Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa presentase penerapan pemantapan mutu internal pemeriksaan mikroskopis malaria di Puskesmas Kota Kendari belum optimal dilaksanakan hanya sebesar 74.4% dan tidak dilaksanakan oleh 25.59% tenaga laboratorium puskesmas lainnnya.

Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pemantapan mutu internal pemeriksaan mikroskopis malaria di Puskesmas Kota Kendari berada dalam kategori tidak baik. Diperlukan komitmen yang kuat dari seluruh petugas laboratorium puskesmas di Kota Kendari dalam pelaksanaan kegiatan pemantapan mutu internal laboratorium, serta koordinasi yang baik dengan pemangku kebijakan dalam hal pengawasan kelengkapan sarana dan prasarana laboratorium serta peningkatan sumber daya manusia tenaga laboratorium mengenai pelatihan dan penyegaran rutin mengenai teknis pemeriksaan sesuai kompetensi petugas laboratorium.

 

Downloads

Published

2023-12-30