SKRINING HIV (Human Immunodeficiency Virus) PADA PASIEN TB (TUBERKULOSIS) DI UPTD PUSKESMAS LATAMBAGA DAN UPTD PUSKESMAS KOLAKAASI KABUPATEN KOLAKA
DOI:
https://doi.org/10.54883/Keywords:
Skrining HIV, Tuberkulosis, Mycobacterium TuberculosisAbstract
Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, penyakit yang paling sering terjadi pada penderita HIV karena disebabkan kerusakan cellular immunity oleh infeksi HIV, hal inilah yang menyebabkan tuberkulosis merupakan salah satu infeksi oportunistik. Tuberkulosis dan HIV (Human Immunodeficiency Virus) memiliki kesamaan dalam menimbulkan gejala klinis pada penderitanya yaitu terjadinya penurunan sistem imun didalam tubuh, sehingga penurunan sistem imun yang terjadi pada pasien tuberkulosis dapat menyebabkan virus dengan mudah untuk masuk ke dalam tubuh, salah satunya yatitu virus HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi pasien tuberkulosis yang mengalami infeksi HIV di UPTD Puskesmas Latambaga dan UPTD Puskesmas Kolakaasi Kabupaten Kolaka.
Jenis penelitian ini adalah metode kuanitatif yang bersifat deskriptif dengan rancangan penelitian Cross Sectional dan pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan Teknik Simple Random Sampling. Sampel penelitian ini adalah pasien tuberkulosis di UPTD Puskesmas Latambaga dan UPTD Puskesmas Kolakaasi Kabupaten Kolaka.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa presentase skrining HIV pada pasien tuberkulosis di UPTD Puskesmas Latambaga adalah 0% sedangkan di UPTD Puskesmas Kolakaasi adalah 4,35%.
Diharapkan bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian yang mendalam pada semua variabel yang mampu mempengaruhi terjadinya infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus) pada pasien tuberkulosis. Disamping itu, diharapkan dapat menambahkan beberapa parameter pemeriksaan lain pada pasien tuberkulosis serta lebih memperhatikan faktorfaktor yang mempengaruhi hasil pemeriksaan.