Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepemilikan Sarana Pembuangan Air Limbah Rumah Tangga Diwilayah Pesisir Desa Korihi Kec. Lohia Kab. Muna
DOI:
https://doi.org/10.54883/jtsi.v2i1.419Keywords:
SPAL, Pengetahuan, Ketersediaan Lahan , PendapatanAbstract
Desa korihi adalah salah satu di Kecamatan Lohia, Kabupatan Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Desa Korihi memiliki data sarana terendah dibanding desa lain. dimana masyarakat tidak memiliki SPAL sebanyak 64,5%. Hal ini berdampak pada kesehatan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepemilikan sarana pembuangan air limbah rumah tangga. Jenis penelitian adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini berjumlah 317 rumah dengan jumlah sampel 76 rumah. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara total sampel random sampling. Metode analisis menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini diperoleh adanya pengetahuan terdapat hubungan sedang dengan kepemilikan SPAL (nilai phi= 0,276), ketersediaan lahan terdapat hubungan sedang dengan kepemilikan SPAL (nilai phi= 0,253), dan pendapatan terdapat hubungan sedang dengan kepemilikan SPAL (nilai phi= 0,276). Disarankan perlu adanya penyuluhan, sosialisasi serta membangun gotong royong dari petugas kesehatan dan kepala keluarga yang belum adanya SPAL. Untuk perangkat desa perlu memperhatikan masyarakat yang berkategori rendah pendapatan