Efektivitas Dosis EM4 Dan Ragi Sebagai Aktivator Dalam Pembuatan Kompos Dari Sampah Organik Rumah Tangga Dengan Metode Takakura Di Kelurahan Ambekairi Kecamatan Unaaha Kabupaten Konawe

Abstract

Data Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Konawe menunjukkan pada tahun tahun 2018 jumlah volume sampah 6178,19 ton per/tahun, tahun 2019 jumlah volume sampah 5216,16 ton per/tahun dan pada tahun 2020 jumlah volume sampah 5569,69 ton per/tahun. Kelurahan Ambekairi menghasilkan volume sampah 8, 810 m3, Sampah  tersebut merupakan sampah  rumah tangga yang berasal dari aktvitas dapur dengan volume rata-rata sekitar 0,4-0,7 kg/hari.

sampah organik dapat dimanfaatkan menjadi kompos dengan menambahkan mikroorganisme lokal sebagai starter  menggunakan metode takakura. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu pengomposan terhadap dosis EM4 dan Ragi yang efektif terhadap pengomposan sampah organik.

Rancangan penelitian adalah pra eksperimental dengan memberi 2 perlakuan yang berbeda pada aktivator EM4 dan Ragi  dalam pengolahan sampah organik menjadi kompos. Penelitian ini dilaksanakan bulan mei-juni 2022. Populasi pada penelitian yaitu semua sampah organik di Kelurahan Ambekairi RT01/RW06 dengan sampel 12 kg sampah organik. metode analisis digunakan uji One Way Anova, Normalitas dan Homogenitas.

Penelitian ini menunjukkan  aktivator EM4 dengan dosis 60 ml, 70 ml, dan 80 ml dengan waktu lebih cepat dan efektif terhadap waktu pengomposan sampah organik  dibandingkan dengan aktivator Ragi dengan dosis yang sama dengan indikator Ph, suhu, reduksi, warna dan tekstur. Disimpulkan bahwa semakin tinggi  dosis digunakan semakin cepat waku terjadinya proses pengomposan.

Disarankan kepada masyarakat dapat memanfaatkan sampah organik dengan menggunakan bahan lokal, EM4 dan Ragi dalam proses pengomposan.