Peningkatan Pengetahuan pada Ibu Mengenai Pentingnya ASI Eksulisif sebagai Pencegahan Stunting di Desa Pamandati Kecamatan Lainea
DOI:
https://doi.org/10.54883/29626633.v2i1.40%20%20Keywords:
ASI Eksulsif, Penyuluhan Kesehatan, Stunting, Ibu Usia ProduktifAbstract
Stunting merupakan masalah kesehatan yang menjadi prioritas pemerintah saat ini. Lapora pelaksanaan surveilans gizi kabupaten Konawe Selatan seksi gizi dan kesehatan Kerja Olahraga melalui data entri e-ppgbm pada tahun 2021 prevalensi stunting sebesar 13,32% dan Puskesmas Pamandati terdapat 19 balita mengalami stunting. Tujuan kegiatan pengabdian adalah untuk memberikan edukasi sebagai pengingkatan pengetahuan kepada wanita usia produktif, ibu hamil dan ibu balita tentang Pentingnya ASI Eksulisif sebagai Pencegahan Stunting. Pengabdian ini menggunakan metode ceramah pada 30 masyarakat terdiri dari wanita usia subur, ibu hamil, dan ibu balita di desa pamandati kecamatan lainea. Peserta penyuluhan kesehatan sangat antusias mengikuti penyuluhan dengan adanya sesi pemberian kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan masyarakat. Hasil yang di dapatkan yaitu tingkat pengetahuan masyarakat rendah sebelum dilakuka penyeluhan dengan nilai kurang baik 70% dan nilai baik 30%, kemudian setelah dilakukan penyuluhan terjadi pengingkatan pengetahuan dengan nilai kurang baik 23,3% dan nilai baik 76,6%, dapat di simpulkan bahwa dari program pengabdian ini terjadi peningkatan pengetahuan yang cukup signifikan.