Pengaruh Latihan Nafas Dalam terhadap Tingkat Stres pada Lansia Hipertensi di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka
DOI:
https://doi.org/10.54883/28093151.v3i1.53Keywords:
Stres, Latigan nafas, Hipertensi, LansiaAbstract
Data lansia hipertensi yang mengalami stres berdasarkan hasil observasi di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka sebanyak 22 orang dengan kriteria lansia yang mengalami stres ringan sebanyak 7 orang (31,8%), stres sedang sebanyak 12 orang (54,5%), dan stres berat sebanyak 3 orang (13,6%). Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh latihan nafas dalam terhadap tingkat stres pada lansia Hipertensi di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka.
Penelitian ini menggunakan metode pre eksperimen dengan desain one group pre dan post test. Populasi dalam penelitian ini adalah 22 lansia yang mengalami stres di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka. Sementara sampelnya adalah berjumlah 21 orang yang diambil menggunakan rumus Slovin.
Hasil uji statistik dengan menggunakan Uji Wilcoxon menunjukan bahwa hasil uji statistik didapatkan nilai mean pre test 21.48 dan nilai standar deviasi 3,790 sedangkan nilai mean post test 17.81 dan nilai standar deviasi 2,713 dengan signifikan 0,000 ˂ 0,05 maka Ha Diterima dan H0 ditolak yang berarti Hal ini dapat disimpulkan bahwa ada Pengaruh Latihan Nafas Dalam Terhadap Tingkat Stres Pada Lansia Hipertensi di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka.
Saran seperlunya bagi petugas kesehatan untuk melakukan Latihan Nafas Dalam di Kelurahan Lalomba Puskesmas Kolaka Kabupaten Kolaka agar penelitian ini dijadikan sebagai informasi mengenai penanganan pada lansia yang mengalami stres pada penderita hipertensi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandala Waluya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.