Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari

Authors

  • Nur Anisa Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia
  • Lodes Hadju Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia
  • Muh. Sainal Abidin Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54883/jhmw.v3i2.340

Keywords:

Hipertensi, aktivitas fisik, pola makan, kebiasaan merokok

Abstract

Data yang diperoleh dari Puskesmas Poasia pada tahun 2021 sebesar 12.386 kasus hipertensi dan sebesar 7.441 kasus hipertensi pada tahun 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 165 orang, dengan jumlah sampel 75 orang. Teknik pengambilan sampel proporsional random sampling, dengan. Analisis data menggunakan uji chi square dan nilai phi. Hasil penelitian menunjukan bahwa aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi diperoleh nilai X2hitung (7.085) dengan nilai phi (0,342), pola makan dengan kejadian hipertensi diperoleh nilai nilai X2hitung (4,249) dengan nilai phi (0,273), kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi diperoleh nilai X2hitung (3,290) dengan nilai phi (0,257). Sehingga dapat disimpulkan bahwa aktivitas fisik dan pola makan ada hubungannya dengan kejadian hipertensi dan kebiasaan merokok dan kebisingan tidak ada hubungan dengan kejadian hipertensi di wilayah Puskesmas Poasia.

Downloads

Published

2024-08-29