Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun pada Siswa SDN 1 Rate-Rate Kabupaten Kolaka Timur

Authors

  • Rina Permatasari Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia
  • Asbath Said Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia
  • Noviati Universitas Mandala Waluya, Kendari, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54883/jhmw.v1i3.23

Keywords:

CTPS, pengetahuan, guru, ketersediaan sarana

Abstract

Data menunjukkan bahwa perilaku cuci tangan pakai sabun pada siswa SDN 1 Rate-Rate masih tergolong kurang, karena dari 94 responden terdapat 50 responden (53,2%) yang perilaku cuci tangannya kurang, sedangkan 44 responden (46,8%) perilaku cuci tangannya cukup. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional Study yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku cuci tangan pakai sabun pada Siswa SDN 1 Rate-Rate Kabupaten Kolaka Timur, dimana variabel bebas dan variabel terikat diukur pada waktu yang bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah 122 siswa, dengan jumlah sampel sebanyak 94 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan, peran guru, dan ketersediaan sarana cuci tangan pakai sabun berhubungan dengan perilaku cuci tangan pakai sabun. Nilai Chi-Square masing-masing, pada pengetahuan nilai Chi-Square sebesar 5,233, peran guru dengan nilai Chi-Square sebesar 8,237 dan pada ketersediaan sarana cuci tangan pakai sabun dengan nilai Chi-Square sebesar 4,861. Diharapkan kepada pihak sekolah untuk meningkatkan pengetahuan siswa terkait dengan perilaku cuci tangan pakai sabun, terutama mengoptimalkan peran guru dalam membimbing siswanya untuk mengetahui kapan saat cuci tangan dan apa bahaya bila tidak cuci tangan.

Downloads

Published

2022-12-31