Literatur Review : Efektivitas Imunoterapy Alergen (AIT) dalam Pengobatan Asma Pada Anak

Authors

  • Nabila Nur Arsyika Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Alya Idhany Ribiyanti Mandaya Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Magrina Tantri Maharani Lasmin Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Sinta Amelia Hidayat Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Siti Patimah Azzahra Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Laela Irma Yanti Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Wulandari Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Siti Nur Zakina Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya
  • Anisa Purnamasari, S.Kep.,Ns,M.Kep Dosen Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya https://orcid.org/0000-0002-1184-8416

DOI:

https://doi.org/10.54883/jakmw.v4i2.1078

Keywords:

Asma, Anak, Alergi, Terapy, Immunoterapi Allergen

Abstract

Asma adalah penyakit gangguan pernapasan. Gejala asma dipicu berbagai faktor, termasuk alergen, polusi udara, dan infeksi pernafasan. Asma ditandai dengan batuk, mengi, dan sesak napas. Menurut WHO tahun 2022, penderita asma didunia diperkirakan sekitar 262 juta jiwa dengan angka kematian sekitar 455ribu kematian. Sebagian besar kematian akibat asma terjadi di negara berpenghasilan rendah. Untuk mengatasi asma disertai alergi pada anak ditemukan beberapa macam pengobatan atau terapi. Salah satu terapi yang paling efektif adalah Immunoterapi allergen (AIT). Tujuan: Untuk mengevaluasi efektivitas terapi asma, pola penggunaan obat, bukti keefektifan Immunoterapi, kemajuan diagnosa, dampak paparan alergen, prevalensi gejala, hubungan antara asma dan fungsi memori, pengembangan model prediksi, serta kritik terhadap pedoman manajemen asma tertentu. Metode: Pencarian literatur dilakukan secara sisematis pada beberapa database yaitu ScienceDirect, PubMed dan Google Scholar dengan menggunakan Bolean terms dan pembatasan untuk menemukan artikel yang tepat dalam menjawab pertanyaan penelitian dengan kriteria pembatasan yaitu artikel full-text dan publikasi artikel tahun 2022-2025. Hasil: Pencaharian tersebut ditemukan 10 artikel yang sesuai dengan kriteria dan kata kunci yang telah di tetapkan. Kesimpulan: Pengelolaan asma pada anak memerlukan pendekatan komperehensif yang mencakup terapi biologis, imunoterapi, dan pemantauan lingkungan, serta penetapan standar pengobatan yang lebih lanjut untuk meningkatkan hasil kesehatan.

 

Downloads

Published

2025-07-02